Senin, 19 Desember 2011

Love Story in SM High School Part 6




Yoona POV
     Huaaamh! Yey! Sekarang libur! Aku baru saja baru bangun tidur,sekarang masih jam 7. Hmm,sekarang aku harus mandi dulu,dan menunggu telpon dr Hwae oppa! Aku blom tau tempat janjian ku dimana,aku penasaran sekali apa kejutan yg oppa siapkan untukku. Ya! Yg penting aku harus mandi dulu!

Selesai mandi....

     Hmm,tadi Hwae oppa dh nelpon blom,ya? Periksa ah~
     Huaa! Bnyk bgt misscallnya ! Aku harus telpon Hwae oppa sekarang juga! 
     "Hwae oppa! Maaf td aku tidak menjawab telponmu! Tadi aku lagi mandi!"
     "Yaa,tidak apa2 Yoong. Ohya,nanti kita janjian di taman dekat Han River,ok?"
      "Ok oppa! Aku siap2 dulu,ya!"
      "Ok,dandan yg cantik,loh! Daah!
      "Tentu saja! Daah,oppa!

       Huaa! Untung Hwae oppa tidak marah! Ngomong2 aku harus pakai baju apa,ya? Hmm,,ah,ini saja!


Ok! Saatnya berangkat!

Taman dekat Han River~

Hwae oppa dimana,ya? Kok tidak ada? Apa dia telat,ya?
"Yoong!" Panggil seseorang,aku pun menoleh,ternyata dia Hwae oppa,dia...tampan sekali.


"Waah,,neoumu yeppo,,Yoong..." Puji Hwae oppa,aku pun jadi malu.
"Oppa juga,,tampan sekali..." Pujiku,kulihat wajah Hwae oppa memerah karna malu,lucu sekali. Tiba2 Hwae oppa menarik tanganku.
"Ayo kita jalan2." Ajaknya,akupun tersenyum.
Hari ini seru sekali,pertama kami membeli es krim,tapi es krim yg di beli Hwae oppa jatuh,sehingga kami pun makan eskrim 1 berdua,terus kami pun ke Game Center,disitu kami berlomba,sayangnya aku kalah terus....Lalu Hwae oppa mengajak kami makan di restoran prancis,disana kami norak bgt! Kami langsung saja asal memesan karna tak tau arti bahasanya,sehingga kami tak sadar bahwa makanan yg kami beli mahal sekali,sehingga kami pun patungan uang untuk membayarnya. Sehabis itu kita foto2 di Han River,seru sekali,dan sekarang sudah malam,kami masih berada di Han River untuk melihati pemandangan kota Seoul yg indah.
"Yoong...aku punya sesuatu untukmu..." Ucap Hwae oppa lembut.
"Apa itu?" Tanyaku penasaran.
"Ini...." Hwae oppa memberiku sebuah boneka teddy bear warna biru yg besar,lucu sekali!
"Uaah,gomawo oppa! Ini lucu sekali!" Ucapku sambil menunjukkan senyum manis.
"Sama seperti kau! Kau kan cute!" Puji Hwae oppa sambil menatap mataku. Aku sedikit tersipu dan deg2an mendengarnya,tapi Donghae oppa tetap menatap lurus mataku. Tiba2 Hwae oppa mendekatkan wajahnya ke wajahku dan....CUP! Hwae oppa menciumku! Aku sedikit kaget tapi aku menerimanya saja,tak lama setelah itu ada kembang api meletus,langsung saja aku kaget dan melepaskan ciumannya,Hwae oppa sedikit kesal,tapi ia juga menoleh ke arah kembang api tersebut.
"Indah,kan?" Tanya Hwae oppa.
"Iya...indah sekali...jangan2 oppa yg.." Blom sempat aku menyelesaikan perkataanku,Hwae oppa langsung mengangguk,aku pun tersenyum,sambil menikmati pemandangan kembang api tersebut,aku menyenderkan kepalaku di pundak Hwae oppa. Menurutku,sekarang ini adalah waktu plg indah yg pernah kurasakan....

End Yoona POV

Taeyeon POV

Sekarang hari libur,tapi aku tak ada teman,Yoona lagi kencan,Kalo Sunny walaupun hr libur ia banyak les,benar2 membosankan!

Mary take me to the merry-go-round...
With this beautiful sound, sing my song for you

Hpku berbunyi,aku pun langsung mengangkatnya,ternyata itu Teuki oppa

"Annyeonghaseo"
"Taeng! Kau sekarang lagi tidak ada acara,kan?"
"Iya,emg kenapa?"
"Bagaimana kalo kau ke rumahku?"
"Aah,aku tak mau. Aku malu ketemu orang tuamu..."
"Di rumahku tidak ada sapa2 selain aku tau!"
"............"
"Ya! Jawablah!
"Ya,baiklah aku mau.
"Bagus! Aku tunggu,ya!
"Ya...."

Hmm,aku sedikit deg2an karna ini pertama kalinya aku ke rumah cowok,hmmm,aku pake baju apa,ya? Ini saja deh!


Apa ini terlalu santai,ya? Halah,biarin,toh ini cuma ke rumahnya saja! Bukan kencan! "Omma,appa! Aku mau ke rumah temenku dulu,ya!" Izinku pada omma & appaku.
"Ya,hati2 ya!" Ucap ommaku,aku pun hanya mengangguk dan tersenyum pada ommaku dan berangkat. Teuki oppa ini jahat sekali! Ia hanya mengirim alamat rumahnya dan menyuruh aku pergi sendiri kesana! Dasar!

@Rumah Teuki...

Wah,rumahnya besar sekali,ternyata dia orang kaya,ya? Aku pun memencet bel yg ada di luar. Baru saja ku pencet Teuki oppa langsung keluar dari rumahnya,cepat sekali...
"Sudah lama?" Tanya Teuki oppa
"Babo! Gimana lama aku saja baru mencet bel kau langsung keluar." Jawabku. Setelah itu Teuki oppa membukakan pagar rumahnya."Tak ada pembantu?" Tanyaku.
"Tak ada..." Jawabnya santai."Hanya ada kita berdua disini..." Lanjutnya,aku sedikit kaget mendengarnya. Hanya...berdua...? Dan sepertinya Teuki oppa ini tau aku khawatir.
"Tenang,aku tidak akan melakukan apa2 denganmu." Teuki oppa menenangkanku dengan menepuk-nepuk punggungku. Yaah..semoga saja...
Saat aku masuk,aku sedikit kagum dengan rumahnya,sepertinya Teuki oppa ini benar2 orang kaya.
"Ohya,kau bisa masak?" Tanya Teuki oppa membuyarkan lamunanku.
"Tentu saja bisa! Aku jago,lho!" Jawabku membanggakan skill masakku.
"Kalo gitu masakkanlah makanan untukku,aku lapar." Pintanya.
"Tunggu...jadi kau mengajakku ke rumahmu hanya agar aku memasakkan makanan untukmu?" Tanyaku bingung.
"Mungkin..." Jawabnya santai.
"Cih,menyebalkan sekali! Lebih baik aku pulang saja!" Kesalku,namun Teuki oppa menarik tanganku.
"Ayolah..aku lapar sekali,kalo begitu bagaimana kalo kita masak berdua saja?" Tanyanya dengan puppy eyes-nya,,,sebenernya gak berpengaruh ke aku sih,hanya saja kyknya kalo masak berdua seru.
"Baiklah....aku mau..." Jawabku. Langsung saja wajahnya berubah menjadi sangat senang,setelah itu ia menarikku ke dapur.Aku pun melihat bahan2 yg ada di dapurnya. "Nng..bagaimana kalo kita makan nakji bokum(Panganan dengan gurita yg dipotong kecil2 dan diberi bumbu pedas)?" Tanyaku padanya.
"Boleh juga..." Jawabnya. Dan kami pun mulai memasak! Saat memasak oppa ini selalu melakukan kesalahan,tapi untung ada aku,jadi masakannya tetap bisa dimasak,fiuuh,setelah kami lama memasak,akhirnya nakji bokumnya jadi juga. "Teuki oppa,cobalah..." Tawarku duluan,aku mau dia yg mencobanya duluan.
"Tidak kau saja..." Jawabnya.
"Kau saja...." Balasku.
"Iiish,baiklah..." Akhirnya Teuki oppa menyerah dan mencoba nakji bokum nya. Dan saat mencobanya,ia langsung berkata bahwa nakji bokumnya enak sekali. Aku pun penasaran,namun saat kucoba....HUEK! Rasanya gak enak!
"Aaah! Oppa membohongiku! Rasanya gak enak!" Kesalku.
"Hahha! Biarin,we :p" Ledek Teuki oppa. Aku pun kesal,aku pun memukulinya."Huaaa! Sakit tau!" Keluhnya.
"Biarin,we :p" Balasku,Teuki oppa tertawa melihatku. Lalu ia mengelus kepalaku.
"Sudahlah,toh aku sudah tak lapar lagi." Ucapnya masih tetap mengelus kepalaku dan tersenyum."Ohya,aku mau mandi dulu,ya. Selama aku mandi kau jangan macam2 di rumahku." Ujarnya. Aku kaget mendengar perkataannya.
"Hah? Kau blom mandi dr tadi pagi? Jorok sekali!" Ledekku padanya. Dia hanya menatapku kesal."Ya,,,kau mandilah sana,aku tak akan macam2 di rumahmu. Tak mungkin kalo aku membakar rumahku." Lanjutku. Lalu ia pun meninggalkanku ke kamarnya,aku hanya menatapnya aneh.
Saat Teuki oppa mandi,aku keliling-keliling rumahnya. Aku melihat kalender di rumahnya,sekarang masih bulan Juni,aku pun membalik kalendernya jadi bulan Juli. Di kalender bulan Juli nya,ada gambar Teuki oppa yg masih kecil,lucu sekali,jauh beda sama sekarang -_-. Aku kaget saat ada tulisan di tanggal 1 Juli,ada tulisan "Leeteuk Birthday" ,tunggu,berarti Teuki oppa seminggu lagi ultah,dong! Huaah,aku harus menyiapkan kejutan,nih! Minta tolong Sunny,ah! Kalo Yoona sih sekarang lagi kencan. Aku pun segera mengambil ponsel dan menelpon Sunny.

"Annyeong Taeng! Ada apa kau menelponku?"
"Begini...satu minggu lagi Teuki oppa ultah! Aku mau minta bantuanmu untuk menyiapkan kejutan untuk Teuki oppa,bantu aku ya...."
"Hmm,boleh juga,nanti kau datang saja ke rumahku,ok? Ya sudah,bye!
"Waah! Makasih,ya! Bye!

Aku pun menutup telponku. 

"Habis menelpon siapa?" Tanya seseorang. Aku pun kaget dan langsung menengok ke arah suara,ternyata Teuki oppa! Iya sih,di rumah ini tak ada siapapun selain kita berdua. Jangan2 ia tw permbicaraan ku dan Sunny tadi? Huaah,gawat dong.
"Eeh,aku abis nelponan sama Sunny! Ohya,aku pulang duluan,ya! Aku ada janji dengan Sunny,bye oppa!" Ucapku,aku langsung mengambil tasku yg tergeletak di kursi ruang tamu dan pergi. Teuki oppa hanya menatapku aneh.
Tapi Sunny jahat juga,aku hanya disuruh jalan ke rumahnya. Udah tau rumahnya lumayan jauh dari sini! Huaah! Yg penting bisa nyiapin kejutan buat Teuki oppa! Tunggu saja dengan kejutan ultahmu Teuki oppa!

TBC~
Hehe,bagian akhirnya kuubah! Tapi aku masih blom siapin fotonya,mian ya ><

TBC~
Maap aneh ffnya,,,buat foto seragamnya aku nyiapinnya di part selanjutnya,,hehe





Tidak ada komentar:

Posting Komentar